DECEMBER 9, 2022
Kolom

Kurban Idul Adha Tanpa Hewan: Sebuah Tafsir Baru

image
Tafsir Baru soal Kurban Idul Adha Tanpa Hewan: Respons atas Esai Denny JA (Cosmoabc.com/Kiriman)

Yang terpenting adalah bagaimana kita bisa tetap menghormati dan menghargai setiap perbedaan dalam menjalankan keyakinan agama kita masing-masing.

**Tanggapan terhadap Denny JA**

Saya memuji pandangan Denny di atas, yang mencari alternatif pandangan pertama dan kedua, dengan pandangan ketiga. 

Baca Juga: Denny JA Sebut Kreator yang Andalkan AI untuk Karya Seni Akan Semakin Dominan dan Bertahan 

Dalam renungannya tentang Idul Adha, Denny mengusulkan bahwa hewan tidak harus selalu menjadi bagian dari kurban dalam ritus agama ini. Saya mengapresiasi pandangan Denny JA dengan mempertimbangkan data ekologi dan pengaruhnya terhadap lingkungan.

Dalam beberapa dekade terakhir, isu-isu lingkungan dan hak-hak hewan telah mendapatkan perhatian lebih besar di seluruh dunia. 

Hal ini mendorong berbagai kalangan, termasuk cendekiawan dan pemikir agama, untuk meninjau kembali praktik-praktik tradisional yang mungkin bertentangan dengan kesadaran ekologis dan etika kontemporer.

Baca Juga: Denny JA Diganjar Penghargaan Internasional Lifetime Achievement Award 2024: Masuk 200 Tokoh Berpengaruh di Dunia!

Kurban hewan selama Idul Adha adalah praktik yang telah berlangsung selama berabad-abad dan memiliki akar yang mendalam dalam sejarah Islam. Praktik ini tidak hanya memiliki makna religius tetapi juga sosial dan ekonomi. 

Namun, dengan kesadaran yang berkembang akan berdampak pada lingkungan dari berbagai aktivitas manusia, termasuk penyembelihan massal hewan, ada kebutuhan mendesak untuk meninjau kembali praktik-praktik ini.

Produksi daging memiliki dampak lingkungan yang signifikan, mulai dari deforestasi hingga lahan peternakan hingga emisi gas rumah kaca yang tinggi. Menurut sebuah laporan yang dirilis oleh Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO), penyediaan sektor menyediakan sekitar 14,5% dari emisi gas rumah kaca global, yang sebagian besar berasal dari produksi daging sapi dan kambing. 

Baca Juga: Respon atas Esai Denny JA soal Kurban Hewan di Era Animal Rights

Selain itu, produksi daging membutuhkan jumlah udara yang sangat besar. Misalnya, untuk menghasilkan satu kilogram daging sapi, diperlukan sekitar 15.000 liter udara.

Halaman:
1
2
3
4
5
6
7

Berita Terkait