DECEMBER 9, 2022
Nusantara

Ketika Orang Pintar Pun Jadi Jongos: Menyambut Pertunjukkan Teater The Jongos di Yogyakarta

image
Ketika Orang Pintar Pun Jadi Jongos: Menyambut Pertunjukkan Teater The Jongos di Yogyakarta (Cosmoabc.com/Kiriman)

Pesannya memberikan kritik tajam terhadap sistem oligarki dan ketidakadilan yang merajalela. Cerita ini berpusat pada Tuan Hakim, simbol dari sistem hukum yang korup dan tunduk pada kekuasaan oligarki. 

Pesan utamanya: di luar kelompok oligarki yang berkuasa dan kaya, semua orang hanyalah korban dari sistem yang korup dan tidak adil.

Skenario ini dimulai dengan Prof Dr Pras Jikmo yang memberikan jubah kepada Tuan Hakim. Itu simbol penyerahan kekuasaan. 

Baca Juga: 4 Lukisan Karya Denny JA Artificial Intelligence: Hening Adalah Bahasa Tuhan

Panggung terdiri dari tiga level yang menunjukkan hierarki sosial. Tuan Hakim di level atas. Busil serta Kotto, sebagai jongos atau pelayan, di bawah. 

Lagu "Pergi Tanpa Pesan" yang dinyanyikan oleh Busil membuka cerita. Lagu itu bersuasana muram, menggambarkan ketidakadilan yang mereka alami.

Dialog antara Busil dan Kotto mencerminkan ketidakpuasan mereka terhadap sistem yang ada. Mereka berbicara tentang keadilan yang tidak pernah datang dan bagaimana mereka hanya menjadi alat bagi para penguasa. 

Baca Juga: Denny JA Terbitkan Buku Baru: Dengan Science, Memenangkan Pilpres 2024, Transkrip 100 Video Ekspresi Data

Ketegangan meningkat ketika Tuan Hakim menunjukkan ketidakpuasannya. Hidupnya penuh tekanan dan godaan korupsi. 

Prof Dr Pras Jikmo datang menekan. Kekuasaan harus dipertahankan dengan segala cara. Tak apa, meskipun itu mengorbankan integritas. 

Klimaks cerita terjadi ketika Tuan Hakim menerima hadiah-hadiah dari oligarki. Hakim merasakan beban moral dan dosa. Itu hadiah atas keputusan-keputusannya yang tidak adil. 

Baca Juga: Inspirasi Politik dari Mata Air Bung Karno dan Sjahrir: Pengantar dari Denny JA untuk Buku Puisi Esai Isti Nugroho

Tuan Hakim akhirnya meledakkan dirinya sendiri. Itu simbol kehancuran moral yang ditimbulkan oleh sistem korup.

Halaman:
1
2
3
4
5
Sumber: Kiriman

Berita Terkait