Catatan Denny JA: Hukum Ketiga Hidup Bermakna, Passion
- Penulis : Maulana
- Kamis, 24 Oktober 2024 14:31 WIB

Tiga penelitian besar mendukung pentingnya passion dalam membentuk kebahagiaan dan makna hidup.
Pertama, teori Dualistic Model of Passion dari Dr. Robert Vallerand. Ia menyoroti dua jenis passion: harmonious passion dan obsessive passion. Harmonious passion adalah passion yang selaras dengan kehidupan seseorang.
Ia menciptakan keseimbangan yang sehat antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Sementara itu, obsessive passion sering kali mendominasi kehidupan dan bisa menyebabkan stres.
Baca Juga: Catatan Denny JA: Hukum Pertama Hidup Bermakna, Hubungan Personal
Penelitian Vallerand menunjukkan bahwa individu dengan harmonious passion lebih bahagia dan memiliki kesehatan mental yang lebih baik.
Penelitian kedua dari University of California menemukan bahwa orang-orang yang memiliki passion terhadap pekerjaan mereka cenderung lebih mudah mencapai keadaan flow. Flow adalah kondisi optimal di mana seseorang benar-benar tenggelam dalam aktivitasnya.
Dalam keadaan ini, waktu seolah menghilang, dan performa individu mencapai puncaknya. Flow, yang tidak mungkin dicapai tanpa passion, memberikan kebahagiaan intrinsik yang mendalam dan kepuasan hidup.
Baca Juga: Catatan Denny JA: Hukum Kedua Hidup Bermakna, Positivity
Riset ketiga dari Journal of Positive Psychology menunjukkan bahwa orang yang mengikuti passion mereka cenderung memiliki kehidupan yang lebih bermakna. Mereka lebih puas, lebih termotivasi, dan lebih tahan terhadap stres.
Passion memberikan mereka alasan yang kuat untuk terus maju. Bahkan ketika mereka menghadapi rintangan.
-000-
Baca Juga: Catatan Denny JA: Jokowi dan Prabowo, Hubungan Unik dalam Politik Indonesia
Apa itu Passion dan Mengapa Penting?