2. Lutein dan Zeaxanthin: Antioksidan ini mendukung kesehatan mata dan melindungi terhadap kerusakan akibat cahaya biru.

Menunjang Kesehatan Jantung: Kandungan serat, vitamin C, dan kalium dalam brokoli berkontribusi pada kesehatan jantung yang optimal. 

Serat membantu menurunkan kadar kolesterol, sementara kalium mendukung tekanan darah yang sehat. 

Baca Juga: Resep Simpel Capcay: Hidangan Favorit dengan Beragam Manfaat KesehatanResep Simpel Capcay: Hidangan Favorit dengan Berag

Selain itu, senyawa antioksidan dalam brokoli dapat membantu mengurangi peradangan, faktor risiko utama penyakit jantung.

Mendukung Kesehatan Tulang: Brokoli merupakan sumber vitamin K dan kalsium, dua nutrisi penting untuk kesehatan tulang. 

Vitamin K berperan dalam pembentukan dan pemeliharaan massa tulang, sedangkan kalsium diperlukan untuk kekuatan tulang dan gigi. 

Konsumsi brokoli secara rutin dapat membantu mencegah gangguan tulang seperti osteoporosis.

Mengoptimalkan Fungsi Pencernaan: Serat dalam brokoli mendukung kesehatan pencernaan dengan meningkatkan motilitas usus dan mencegah sembelit. 

Selain itu, brokoli mengandung senyawa-senyawa yang mendukung kesehatan mikrobioma usus, meningkatkan jumlah bakteri baik yang penting untuk sistem pencernaan yang sehat.

Membantu Pengelolaan Berat Badan: Brokoli adalah makanan rendah kalori dan tinggi serat, membuatnya ideal untuk program penurunan berat badan.