Buku Inspirasi untuk Milenial dan Gen Z: Hijrah Berkali-kali Ala Denny JA
- Penulis : Maulana
- Jumat, 26 Juli 2024 10:14 WIB

Oleh Mila Muzakkar
COSMOABC.COM - Bernegosiasi dengan takdir. “Trial and Error,” mencoba lalu gagal, mencoba lagi. Mengubah jalan agar tetap sampai ke puncak. Itulah kesan yang saya rasakan setelah lama mendalami pemikiran dan riwayat hidup Denny JA.
Dalam bahasanya sendiri, Denny menyatakan, ia melakukan hijrah berkali-kali. Hasilnya memang membuat banyak orang terpana. Denny membuat prestasi untuk banyak hal sekaligus.
Baca Juga: Pandangan Denny JA soal Menangnya Gerakan Katakan Tidak pada Kewajiban Berjilbab di Iran
Ia lima kali memenangkan pilpres berturut-turut, di bidang politik. Di bidang sastra, genre puisi esai yang diciptakannya kini dijadikan festival tingkat ASEAN, yang dibiayai pemerintah Sabah, Malaysia.
Di bidang spiritualitas, ia bersama Forum Esoterika membuat tradisi baru merayakan hari besar berbagai agama dan kepercayaan secara lintas iman.
Di bidang bisnis dan usaha, Denny juga tumbuh merangkak dari bawah hingga memiliki aset dengan nilai melampaui satu triliun rupiah.
Baca Juga: Pandangan Denny JA soal Menangnya Gerakan Katakan Tidak pada Kewajiban Berjilbab di Iran
Kini ia membawa tradisi baru pula melukis dengan Artificial Intelligence (AI). Sebuah hotel di Jalan Mahakam, Jakarta, menjadi galeri abadi lukisannya.
Sebagai penulis, ia sudah membuat lebih dari 100 judul buku bidang politik, filsafat hidup, psikologi, sastra, review film, sejarah, agama, hingga catatan perjalanan.
Denny juga mendapatkan penghargaan dari TIME Magazine, memecahkan rekor dunia Guinness Book of World Record, penghargaan sastra tingkat ASEAN dari Malaysia, hingga dicalonkan Nobel Sastra, sastrawan kedua Indonesia setelah Pramudya Ananta Toer.
Baca Juga: Denny JA Bahas Kemenangan Spanyol, Statistik, dan Lahirnya Bintang Baru di Piala Eropa 2024
Satu pribadi tapi multi talenta. Denny JA pun menjadi filantropis, banyak membiayai kegiatan budaya, sastra, toleransi agama dan gerakan anti-diskriminasi, membantu banyak penerbitan.