DECEMBER 9, 2022
International

Missouri Tetap Suntik Mati Tahanan Muslim Meski Diduga Tak Bersalah

image
Ilustrasi - Meski di tengah desakan untuk menghentikan eksekusi mati atas adanya bukti bahwa sang terpidana kemungkinan tidak bersalah, otoritas negara bagian Missouri, Amerika Serikat, tetap menyuntik mati tahanan Muslim Imam Marcellus Khalifah Williams. /ANTARA

Wakil Direktur Nasional CAIR Edward Ahmed Mitchell dalam pernyataannya mengatakan, dengan menolak menunda eksekusi mati Williams meski ada kemungkinan tak bersalah, Mahkamah Agung dan sistem peradilan Missouri telah melakukan "kejahatan terhadap kemanusiaan".

"Kami mengutuk keras eksekusi kejam dan tak adil yang akan menodai sistem peradilan kita di tahun-tahun mendatang," kata Mitchell, sambil mengajak umat Muslim di AS untuk mendoakan almarhum Williams.

Anggota DPR AS Cori Bush turut mengecam eksekusi mati Williams melalui media sosialnya. Ia mengutuk Gubernur Mike Parson yang "secara memalukan mengizinkan seseorang yang tak bersalah dieksekusi mati".

Baca Juga: Amerika Serikat Tunggu Hasil Penyelidikan Israel soal Pembunuhan Warganya sebelum Beri Konsekuensi 

"Kita harus menghilangkan praktik yang cacat, rasis, dan tidak manusiawi ini," kata Bush. ***

Halaman:
1
2
Sumber: Antara

Berita Terkait