DECEMBER 9, 2022
International

TikTok Resmi Ditutup di AS setelah Diberlakukannya Larangan

image
Ilustrasi - Logo TikTok. /ANTARA

Gedung Putih menyatakan bahwa aplikasi media sosial asal China itu harus tetap tersedia di AS, tetapi di bawah kepemilikan Amerika untuk mengatasi masalah keamanan nasional.

Presiden terpilih Donald Trump, yang menunjukkan simpati terhadap TikTok, akan kembali ke Gedung Putih pada Senin, 20 Januari 2025 untuk memulai masa jabatan keduanya, sehari setelah tenggat waktu bagi ByteDance untuk melepaskan kepemilikannya.

Trump mendesak pengadilan tertinggi untuk menunda keputusan tersebut untuk negosiasi. CEO TikTok, Shou Zi Chew, diperkirakan akan menghadiri pelantikan Trump.

Baca Juga: Amerika Serikat Gugat Tiktok dan Perusahaan Induknya ByteDance atas Dugaan Pelanggaran Undang-Undang Privasi Anak

Undang-undang bipartisan yang disahkan oleh Kongres dan ditandatangani oleh Biden pada April memberikan waktu 270 hari kepada ByteDance untuk melepas kepemilikannya atau menghadapi larangan. ***

Halaman:
1
2
Sumber: Anadolu

Berita Terkait