Tegas! China Beri Pesan Menohok ke Filipina: Hentikan Provokasi
- Penulis : Maulana
- Selasa, 25 Juni 2024 08:56 WIB

"Ren'ai Jiao adalah wilayah China. Filipina harus berhenti melakukan provokasi dan pelanggaran terhadap kedaulatan China, kembali ke jalur yang benar dalam menyelesaikan perbedaan maritim dengan baik melalui negosiasi dan konsultasi sesegera mungkin dan bekerja sama dengan China untuk menegakkan perdamaian dan stabilitas di Laut China Selatan," ungkap Mao Ning.
Ren'ai Jiao terletak sekitar 200 kilometer dari Pualu Palawan dan lebih dari 1.000 kilometer dari daratan utama terdekat China, yaitu Pulau Hainan.
Pemerintah China mengklaim memiliki hak kedaulatan dan yurisdiksi atas kepulauan yang disebut "Nanhai Zhudao" di Laut China Selatan yaitu terdiri dari Dongsha Qundao, Xisha Qundao, Zhongsha Qundao dan Nansha Qundao atau lebih dikenal sebagai Kepulauan Pratas, Kepulauan Paracel, Kepulauan Spratly dan area Tepi Macclesfield.
Baca Juga: China Gerebek Kapal Filipina yang Masuk Perairan Laut China Selatan
Sejak 1999, Filipina menempatkan kapal perang BRP Sierra Madre sebagai "markas terapung" bagi penjaga pantai Filipina di terumbu karang Ren'ai Jiao dan mengirim orang untuk mengisi perbekalan di markas terapung tersebut.***