Menteri P2MI, Menlu Bahas Upaya Penguatan Pelindungan Pekerja Migran
- Penulis : Maulana
- Selasa, 14 Januari 2025 15:55 WIB
COSMOABC.COM - Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Abdul Kadir Karding bertemu dengan Menteri Luar Negeri Sugiono untuk membahas upaya penguatan pelindungan bagi para pekerja migran.
"Saya bersyukur, Kementerian kami dan Kemlu semakin satu frekuensi untuk mengurusi masalah pekerja migran. Ke depannya, akan dibicarakan lebih detail lagi untuk bisa semakin menjamin pelindungan bagi para pekerja migran," kata Karding.
Melalui siaran pers Kementerian P2MI di Jakarta, Senin, 13 Januari 2025 Karding mengaku ia dan Menlu Sugiono membahas beberapa isu terkait pelindungan pekerja migran, terutama masalah pekerja migran yang menjadi perhatian khusus Presiden Prabowo Subianto.
Baca Juga: 27 Migran Tewas dalam Kecelakaan Kapal di Tunisia
Ia menambahkan bahwa Kemlu mendukung adanya perwakilan Kementerian P2MI yang duduk sebagai Atase Ketenagakerjaan (Atnaker) di luar negeri.
"Kemlu juga mendukung proposal yang diajukan oleh Kementerian P2MI terkait dengan penugasan perwakilan KP2MI sebagai Atnaker di negara-negara penempatan pekerja migran," katanya.
Atnaker akan berfungsi mempromosikan dan membangun kerja sama di luar negeri. Mereka juga akan memantau legalisasi perjanjian kerja sama penempatan pekerja migran, termasuk untuk masalah advokasi kasus-kasus pekerja migran.
Baca Juga: KJRI Los Angeles Catat 97 WNI Terdampak Kebakaran dan Ingatkan Waspada
Dengan penyamaan data SISKOP2MI dengan Portal Peduli WNI, Karding semakin optimistis bahwa penguatan pelindungan pekerja migran ke depannya akan lebih baik.
Sementara itu, Sugiono menjelaskan bahwa Kemlu memang menjadi lintas koordinasi pemerintah untuk urusan luar negeri, terutama soal pekerja migran.
Kemlu dan Kementerian P2MI, menurut dia, akan segera menyelaraskan data kedatangan dan keberadaan pekerja migran.
Sampai saat ini Kementerian P2MI baru memiliki perwakilan di Kantor Dagang Ekonomi Indonesia di Taipei, Taiwan.