Duka Selimuti Jerman Usai Serangan Mematikan di Pasar Natal
- Penulis : Maulana
- Minggu, 22 Desember 2024 20:00 WIB

Sementara itu, Konsul Jenderal Turki di Hannover, Yusuf Arikan, mengunjungi rumah sakit untuk memeriksa Ali dan Aylin Temel, pasangan Turki yang terluka dalam serangan itu.
Keduanya mengalami patah tulang tetapi dalam kondisi stabil.
"Kondisi kedua warga negara kami baik. Mereka tidak dalam bahaya yang mengancam jiwa," kata Arikan.
Baca Juga: PLN Indonesia Power Siapkan 19 GW untuk Kebutuhan Natal dan Tahun Baru
Tersangka dalam serangan Magdeburg adalah seorang dokter Saudi berusia 50 tahun, yang disebut sebagai anti-Islam dan pendukung sayap kanan dan Zionisme.
Tersangka yang diidentifikasi sebagai Talib A, menabrak puluhan orang dengan mobilnya di pasar Natal di Magdeburg pada Jumat, 20 Desember 2024.
Ia diketahui pindah ke Jerman pada 2006 dan telah bekerja sebagai psikiater di Bernburg, selatan Magdeburg.
Baca Juga: Kemenpar Siap Kawal Libur Natal dan Tahun Baru Lewat Program SIAP
Sejumlah unggahan di media sosialnya sering mengungkapkan kekhawatiran tentang kebangkitan Islam di Jerman.
Dia juga berbagi unggahan yang mendukung partai Alternatif untuk Jerman (AfD)—partai sayap kanan yang menentang imigrasi Muslim—dan kelompok anti-Islam lainnya di Eropa. ***