Rencana Hapus Julukan Gotham City, Bandung Malah Jadi Lahan Korupsi CCTV
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Rabu, 09 Agustus 2023 15:57 WIB
Cos - 09 Agustus 2023 Bandung pernah dijuluki Gotham City, kota fiksi yang muncul dalam cerita Batman pada akhir 2022, karena marak kejahatan jalanan di kota itu. Program Bandung Smart City yang dirancang oleh Pemkot Bandung bertujuan untuk menghilangkan julukan itu. Program ini akan mengalokasikan dana untuk membeli smart CCTV yang diklaim dapat mendeteksi wajah orang yang melakukan pelanggaran di jalanan. Namun, Wali Kota Bandung Yana Mulyana, Kadishub Dadang Darmawan, dan Sekdishub Khairul Rijal semuanya menggunakan solusi itu. "Tahun 2022, Bandung diviralkan sebagai Gotham City. Angka kriminal saat itu meningkat, kemudian juga terjadi bom Astanaanyar di tahun yang sama," kata Sekdishub Khairul Rijal saat bersaksi di Pengadilan Tipikor Bandung. "Akhirnya banyak yang datang untuk meminta pembaharuan perangkat CCTV yang fungsinya untuk memantau kejadian-kejadian di jalanan. Karena CCTV lama terbatas, akhirnya kami (Dishub Kota Bandung) mengajukan anggaran untuk CCTV tersebut," imbuhnya. Diskominfo Kota Bandung sebelumnya bertanggung jawab untuk mengelola program Bandung Smart City. Tapi anggarannya kemudian dialihkan ke Dishub karena banyaknya desakan. Pada APBD Perubahan 2022, Dishub kemudian menerima anggaran sebesar Rp 47-48 miliar untuk pengadaan CCTV. Anggaran khusus untuk pengadaan CCTV adalah 5 miliar. Namun, Rijal mengakui bahwa ada 'atensi' sebesar Rp 200 juta yang harus diberikan kepada beberapa anggota DPRD Kota Bandung di balik pengalihan anggaran tersebut. Dia percaya bahwa, setelah mengalihkan anggaran ke Dinas Perhubungan, anggota Dewan melakukan tindakan ini. Selain uang CCTV dipakai untuk 'atensi' anggota DPRD Bandung, Rijal menyebut Yana Mulyana menikmati uang itu. Yana membeli sejumlah barang mewah memakai anggaran CCTV itu. Rencana Hapus Julukan Gotham City, Bandung Malah Jadi Lahan Korupsi CCTV (Fa, Dtk, Cos)