DECEMBER 9, 2022
International

Karhutla di California, Dua Orang Tewas dan Ribuan Warga Dievakuasi

image
Sebuah rumah dilalap api saat terjadi kebakaran Palisades di Pacific Palisades, Los Angeles, California, Amerika Serikat, pada 7 Januari 2025. /ANTARA

COSMOABC.COM - Tiga kebakaran hutan dan lahan (karhutla) besar yang terjadi di Los Angeles County, county terpadat di Amerika Serikat (AS), menewaskan sedikitnya dua orang dan memaksa puluhan ribu warga dievakuasi, demikian disampaikan Kepala Departemen Pemadam Kebakaran county tersebut, Anthony Marrone, Rabu, 8 Januari 2025.

Kebakaran Palisades, karhutla dahsyat yang disebabkan oleh angin di Pacific Palisades yang terjadi pada Selasa, 7 Januari 2025 menyebar ke area seluas 5.000 ekar (20,23 kilometer persegi) pada Rabu tanpa bisa dikendalikan.

Kobaran api menghancurkan sekitar 1.000 bangunan, termasuk banyak rumah mewah yang dibangun di antara Pegunungan Santa Monica dan Samudra Pasifik, dan memaksa ribuan orang mengungsi dengan peringatan evakuasi baru yang dikeluarkan untuk Malibu.

Baca Juga: Kasus Pertama Cacar Monyet Klade I Muncul di California AS

Di sebuah komunitas kaya yang terletak 32 kilometer di sebelah barat pusat kota Los Angeles, banyak bangunan-bangunan ikonis termasuk museum Getty Villa nan mewah yang memamerkan barang-barang antik Yunani dan Romawi, serta Eames House yang bergaya modern abad pertengahan, terancam oleh kebakaran.

Kebakaran Eaton, yang terjadi pada Selasa, 7 Januari 2025 malam waktu setempat, melalap area seluas lebih dari 2.200 ekar (8,90 kilometer persegi) di dekat Altadena dan Pasadena, dua kota tetangga Los Angeles, menewaskan dua orang dan melukai banyak orang lainnya, demikian menurut Marrone.

Sementara itu, kebakaran Hurst, yang menyebar dengan cepat saat angin kencang semalaman di Sylmar, menghanguskan area seluas 500 ekar (2,02 kilometer persegi) pada Rabu, 8 Januari 2025. 

Baca Juga: Kebakaran Hutan di Los Angeles Meluas karena Hembusan Angin

Pihak otoritas mengatakan bahwa situasi karhutla yang berbahaya di California Selatan itu terjadi akibat adanya kombinasi angin kencang, kelembapan relatif sangat rendah dan vegetasi kering saat angin dan embusan angin yang sangat kuat, yakni hingga 160 km/jam, dilaporkan semalaman.

Peringatan darurat Situasi yang Sangat Berbahaya (Particularly Dangerous Situation) akan tetap berlaku di seluruh wilayah tersebut hingga Kamis, 9 Januari 2025 sore waktu setempat dan peringatan angin kencang akan tetap berlaku hingga Rabu, 8 Januari 2025 malam.

Southern California Edison yang mengelola jaringan listrik di California Selatan mengatakan pada Rabu pagi, puluhan pemadaman listrik di berbagai county di daerah itu menyebabkan hampir 55.000 pelanggan mengalami situasi tanpa listrik. ***

Sumber: Antara

Berita Terkait