Imbas Wabah Demam Babi Afrika, 20.000 Babi Disuntik Mati
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Selasa, 08 Agustus 2023 12:37 WIB
Cos - 08 Agustus 2023 Dalam beberapa hari terakhir, sekitar 20.000 ekor babi telah dimusnahkan di peternakan di timur laut Bosnia. Ini adalah tindakan yang diambil saat otoritas tengah berusaha menghentikan penyebaran demam babi Afrika yang sangat menular. Karena demam babi pertama kali ditemukan di Afrika Timur pada awal tahun 1900-an, itu disebut "demam babi Afrika". Tidak ada obat atau vaksin untuk penyakit virus yang fatal pada babi tetapi tidak berbahaya bagi manusia. Wali Kota Bijeljina, pusat pemerintahan di wilayah Semberija, Bosnia, Ljubisa Petrovic mengatakan bahwa wabah babi Afrika melanda wilayah tengahnya. Dia membuat rencana untuk mengatasi krisis ini, seperti mengirimkan inspektur atau pemeriksa hewan, perlindungan sipil, dan pemuda untuk membantu memusnahkan hewan yang terinfeksi. Daerah pertanian utama Bosnia adalah Semberija. Mata pencaharian peternak di daerah tersebut kemungkinan besar akan terpengaruh oleh pandemi demam babi Afrika ini. Dalam beberapa tahun terakhir, virus ini telah muncul di babi hutan dan babi yang diternakkan di beberapa negara Eropa, seperti Latvia, Lituania, Polandia, Rumania, Slovakia, Jerman, dan Hongaria. Imbas Wabah Demam Babi Afrika, 20.000 Babi Disuntik Mati (Fa, Kom, Cos)