COS - 4 Juli 2023 Kerusuhan di Kota Pari sudah berlangsung hampir sepekan. Pemerintah kota Paris tidak khawatir kerusuhan Paris akan berdampak buruk pada Olimpiade 2024. AFP melaporkan pada Selasa (4 Juli 2023) bahwa Prancis telah menyaksikan beberapa malam demonstrasi di pinggiran Paris dan di seluruh negeri sejak seorang remaja ditembak mati oleh polisi pekan lalu. Sementara dia mengatakan dia "khawatir tentang situasi" di Prancis, Wakil Walikota Paris Anne Hidalgo Emmanuel Gregoire mengatakan dia "tidak khawatir tentang dampaknya" pada Olimpiade. "Kami masih satu tahun lagi dari Olimpiade. Kita tidak boleh mengacaukan kalender kita, kata Gregoire kepada AFP. "Api Olimpiade adalah kesempatan besar untuk membawa harapan" "di negara yang menunjukkan tanda-tanda yang sangat mengkhawatirkan," kata Walikota Hidalgo Senin di sebuah acara yang merinci perjalanan obor melalui ibu kota. Saat api Olimpiade dibawa sebelum Olimpiade Beijing 2008, rute tersebut harus ditutup dengan bus karena protes para demonstran pro-Tibet. [caption id="attachment_12413" align="alignnone" width="300"] suasana setelah kerusuhan terjadi di paris(kompascom)[/caption] "Kami semua memikirkan hal-hal yang mungkin tidak berjalan dengan baik, kami bekerja untuk menghadirkan kegembiraan dan kegembiraan," kata Hidalgo. "Kami memenuhi kebutuhan keamanan Olimpiade," kata direktur olahraga Pierre Rabandan, seraya menambahkan bahwa "tidak diragukan lagi" ada gangguan. Menteri Olahraga Amelie Oudea-Castera mengatakan pemerintah "telah mengambil langkah-langkah dalam beberapa hari terakhir untuk meningkatkan keamanan infrastruktur" untuk Olimpiade tahun depan. "Bangsa sedang dirusak oleh semua ini. Apa yang terjadi sebenarnya tidak baik untuk citra Prancis," tambah Oudea-Castera. Namun, "Satu kejadian seperti itu terjadi sekitar setahun sebelum Olimpiade London, dan protes yang sangat keras meletus setelah tindakan keras polisi. Olimpiade London sangat positif," katanya. Kemampuan Prancis untuk menjadi tuan rumah acara besar seperti Piala Dunia Rugbi dan Olimpiade yang akan datang telah ditantang oleh kegagalan kontrol penonton besar-besaran di final Liga Champions 2022 di Stade de France. Tempat tersebut, yang akan menjadi fokus Olimpiade, berada di pinggiran kota Paris yang telah dilanda kekerasan sejak polisi menembak dan membunuh Nahel M. yang berusia 17 tahun pada hari Selasa.  (Dil,dtk,cos)